DURIAN - Jakarta. Musim durian tiba! Bagaimana cara memilih durian yang bagus dan manis? Lalu apakah durian mengandung kolesterol?
Penyuka durian wajib mengetahui cara memilih durian yang bagus dan manis. Dengan demikian, Anda akan mendapatkan buah durian yang nikmat dan lezat.
Memahami cara memilih durian yang bagus dan manis juga penting untuk mencegah jadi korban penipuan. Sering kali pedagang memberikan sampel durian yang manis, namun tak jarang sebagian isi buah durian berasa asam dan bahkan busuk.
Lalu bagaimana cara memilih durian yang bagus dan manis?
Dilansir dari website resmi Kementerian Pertanian, ada 10 cara memilih durian yang bagus dan manis. Berikut cara memilih durian yang bagus dan manis:
Baca Juga: Selain Enak, Ini 6 Manfaat Buah Durian yang Jarang Diketahui Orang
1. Bentuk bulat
Cara memilih durian yang bagus dan manis yang pertama adalah pilihlah durian berbentuk bulat.Jika Anda ingin memperoleh buah durian isi kuning dengan jumlah yang lebih banyak, maka pilih durian yang bentuknya bulat. Menurut para pedagang durian, buah yang bentuknya lonjong memiliki daging yang lebih sedikit dibanding buah yang berbentuk bulat.
2. Pilih durian yang ringan
Cara memilih durian yang bagus dan manis yang kedua adalah pilih durian dengan berat yang ringan.
Beberapa orang awam tentu akan berpikir “Semakin berat buah durian, mungkin akan semakin banyak isinya” dan memilih buah durian dengan bobot yang lebih berat. Namun, tahukah Anda, cara memilih durian yang tepat justru adalah memilih buah yang ringan.
Jika Anda membeli buah durian dengan bobot yang ringan maka bisa pertanda kalau buah durian tersebut matang dan berlimpah. Semakin berat durian tersebut maka bijinya yang besar, bukan dagingnya.
3. Tangkai
Cara memilih durian yang bagus dan manis yang ketiga adalah pilih durian dengan tangkai yang tebal dan pendek. Durian dengan tangkai yang tebal dan pendek menunjukkan bahwa daging buah tersebut tebal dan banyak. Hal sebaliknya jika tangkainya ramping dan panjang bisa pertanda daging tersebut sedikit dan tidak terlalu tebal.
Jadi, mulai sekarang cobalah memperhatikan tangkai durian yang akan Anda beli jika ingin menyantap daging buah durian yang lebih tebal.
4. Bunyi
Cara memilih durian yang bagus dan manis yang keempat adalah ketuk buah durian hinga berbunyi. Ciri-ciri durian matang bisa diketahui ketika Anda mengetuk buah durian tersebut.
Cara ini juga sering dilakukan oleh para penjual durian jika ingin memilihkan untuk pembelinya dengan cara mengetuk-ketuk. Jika takut dengan durinya, maka Anda bisa minta penjual untuk mengetuknya, lalu cermati bunyi yang timbul
Durian sudah matang, maka bunyinya akan terasa sedikit berat dan terendam seperti "bluk-bluk". Sedangkan suaranya serasa seperti rongga, maka bisa menjadi tanda bahwa durian sudah tak lagi segar.
5. Cermati bentuk durinya
Cara memilih durian yang bagus dan manis yang kelima adalah perhatikan bentuknya. Pilih durian dengan bentuk duri pendek dan jarang, karena dipercaya lebih manis.
Sebaliknya, jika Anda mendapatkan durian dengan duri panjang dan rapat, maka siap-siap saja Anda mendapatkan buah dengan daging yang sedikit.
6. Cium Aromanya
Cara memilih durian yang bagus dan manis yang keenam adalah dengan mencium aromanya. Durian dengan aroma yang harum umumnya memiliki daging yang kuning dan manis.
Tidak perlu membelah durian jika ingin mencium aroma tersebut. Cukup angkat buah durian, lalu dekatkan ke hidung Anda.
Durian dengan kualitas terbaik akan menebarkan aroma harum yang sangat khas meskipun belum dibelah atau disayat kulitnya. Dan tentunya durian dengan aroma yang harum umumnya memiliki daging yang kuning dan manis.
7. Lihat bagian atasnya
Cara memilih durian yang bagus dan manis yang ketujuh adalah melihat bagian atasnya. Bila tangkai tidak bergetah atau sudah kering maka durian sudah lama diambil dari pohon.
Sebaiknya carilah durian yang masih bergetah dibagian atasnya yang pertanda baru diambil dari pohon.
8. Kulit
Cara memilih durian yang bagus dan manis yang kedelapan adalah perhatikan kulitnya. Jangan membeli durian yang sudah terbuka kulitnya.
Mungkin Anda bisa mendapatkan durian berwarna kuning jika membeli buah yang kulitnya sudah terbuka, tetapi percayalah rasa dagingnya tidak semanis durian yang kulitnya masih tertutup rapat.
Ketika kulit durian sudah terbuka, maka daging di dalamnya akan terkena angin terus menerus. Hal ini dapat menyebabkan rasa daging durian menjadi hambar. Sebaiknya, pertimbangkan untuk membeli durian yang masih tertutup rapat.
9. Warna
Cara memilih durian yang bagus dan manis yang kesembilan adalah jangan terpaku pada warna. Warna durian tidak berpengaruh terhadap kelezatan isinya.
Ada 3 warna durian yang biasa kita temui, yakni hijau, kuning, dan coklat. Kulitnya yang berwarna hijau tak selamanya belum matang, karena bisa jadi itu memang warna khasnya dari jenis durian tersebut.
Sedangkan yang warna coklat sudah sangat matang. Namun percayalah bahwa warna kulit durian tidak mempengaruhi kualitas daging buahnya.
10. Musim
Cara memilih durian yang bagus dan manis yang ke-10 adalah pilih durian yang berasal dari panenan musim panas. Karena durian yang dipanen pada saat musim hujan umumnya memiliki daging buah yang tidak terlalu manis.
Apabila Anda ingin mendapatkan durian dengan daging yang manis dan legit, beli durian saat musim kemarau.
Apakah durian mengandung kolesterol?
Apakah durian mengandung kolesterol? Pertanyaan ini sering muncul karena ada anggapan yang beredar di masyakarat yang menyatakan makan buah durian dikaitkan dengan kolesterol tinggi.
Laman resmi Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) memberikan label hoax dalam pertanyaan "apakah durian mengandung kolesterol",
Pada kenyataannya, banyak penelitian yang menyebutkan buah durian tidak memiliki kandungan kolesterol. Sebaliknya menurut Dr Abel Soh, Seorang ahli endokrin di Rafles Diabetes dan Endocrine Center durian mengandung lemak tak jenuh tunggal yang dapat membantu menurunkan kadar beberapa jenis lemak dalam tubuh, seperti trigliserida dan kolesterol jahat dalam tubuh. Oleh karena itu, orang yang punya kondisi kolesterol tinggi sebenarnya boleh saja makan buah durian.
Meski begitu, durian mengandung sedikit lemak jenuh yang berbahaya, yang dikaitkan dengan penyakit jantung. Tidak hanya itu, durian juga memiliki kandungan kalori dan gula yang cukup tinggi, sehingga kebanyakan ahli menyarankan setiap orang membatasi jumlah durian yang dikonsumsi.
Manfaat buah duriah
Dilansir dari Grid.id, setiap 100 gram daging buah durian mengandung 134 kilo kalori, energi 2,5 gram, protein 3 gram lemak, dan 28 gram karbohidrat. Kandungan energi dan lemak durian, lebih tinggi dibanding buah tropis lainnya seperti, buah mangga, buah nangka, buah pepaya, atau buah nanas.
Sebagian besar lemak pada buah durian, adalah lemak yang baik untuk kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar.
Durian memiliki kandungan kalium yang tinggi, bahkan lebih tinggi dari buah pisang. Buah durian juga sumber zat besi, tembaga, dan zink yang baik. Kandungan serat buah durian juga tergolong tinggi.
Vitamin E dan beta-karoten yang tinggi pada durian berperan sebagai antioksidan. Tidak hanya itu, buah ini juga mengandung senyawa bioaktif lain, sebagai antioksidan dan menangkal radikal bebas.
Durian tidak mengandung kolesterol sama sekali. Kolesterol hanya ada pada hewan. Beberapa penelitian menunjukkan, durian memiliki efek antiaterosklerosis yang dapat mencegah pembentukan plak di pembuluh darah.
Beberapa senyawa volatil pada durian, menghambat pembentukan kolesterol asam lemak. Sehingga membantu menjaga kolesterol dalam darah. Kandungan lemak didominasi asam lemak tidak jenuh yang juga bermanfaat baik untuk tubuh.
Itulah cara memilih durian yang bagus serta jawaban dari "apakah durian mengandung kolesterol". Ingat, jangan terlalu banyak makan duria!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News