KESEHATAN - JAKARTA. Simak beberapa risiko makan sambil mengemudi. Kebiasaan makan/minum sambil mengemudi dianggap sebagai bentuk mengemudi yang terganggu dan jauh lebih berbahaya dari yang terlihat.
Menurut sebuah studi Lytx dilansir lewat Fleschner Law, mereka yang makan makanan atau minum minuman saat mengemudi memiliki kemungkinan 3,6 kali lebih besar untuk mengalami kecelakaan daripada pengemudi yang tidak melakukannya.
Makan di jalan mungkin terlihat tidak berbahaya, tetapi bahkan melepaskan pandangan dari jalan selama beberapa detik saja bisa menyebabkan kecelakaan yang bisa dihindari.
Makan dan mengemudi dapat mengganggu perhatian pengemudi dalam beberapa cara.
Baca Juga: 7 Tips Mengatasi Rasa Kantuk saat Mengemudi Perjalanan Jauh
Pertama, makanan bisa menjadi gangguan visual. Mata Anda biasanya akan menjauh dari jalan saat mengambil camilan atau minuman.
Hal ini bisa mencegah Anda untuk melihat gerakan berbahaya dari kendaraan lain di jalan. Selain itu, makan saat mengemudi memerlukan melepaskan tangan dari kemudi, yang dapat secara signifikan memengaruhi kemampuan untuk mengendalikan mobil.
Terakhir, makan atau minum bisa membuat konsentrasi Anda terganggu dari jalan, yang dapat memperlambat waktu reaksi Anda terhadap perubahan mendadak di jalan.
Tips Mengatasi Kebiasaan Makan Sambil Mengemudi
Ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk membantu mengurangi kebiasaan makan dan mengemudi Anda. Mengikuti tips ini dapat membantu Anda menghindari melukai diri sendiri dan pengendara lain di jalan.
1. Rencanakan waktu tetap untuk makan terlebih dahulu
Salah satu cara untuk melawan kebiasaan makan atau minum saat mengemudi adalah dengan makan makanan besar sebelum mengemudi.
Rencanakan makanan penuh daripada camilan sebelum perjalanan Anda dapat menghemat waktu Anda di jalan dan menjaga Anda tetap bertenaga selama seluruh perjalanan Anda.
2. Berhenti dan Istirahat untuk Makan
Meskipun tidak optimal, kadang-kadang perlu untuk keselamatan Anda untuk berhenti dan makan. Makan di jalan memerlukan melepaskan tangan dari kemudi dan mata dari jalan selama beberapa detik, menciptakan kondisi potensial untuk kecelakaan.
Meski tidak ingin menyia-nyiakan waktu Anda, tetapi melakukan hal ini bisa menyelamatkan Anda dari kecelakaan yang mengancam.
3. Tunggu hingga selesai perjalanan
Apabila berpartisipasi dalam perjalanan singkat dengan mobil, mungkin sepadan untuk menunggu sampai perjalanan selesai sebelum makan. Pilihan ini dapat membantu Anda menghemat waktu yang dibutuhkan untuk berhenti dan makan.
Demikian beberapa informasi terkait risiko makan sambil mengemudi yang dapat membahayakan keselamatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
