Hati-Hati WhatsApp Disadap, Ini Ciri-ciri dan Cara Mengatasinya

Sabtu, 22 Maret 2025 | 12:15 WIB   Penulis: Tiyas Septiana
Hati-Hati WhatsApp Disadap, Ini Ciri-ciri dan Cara Mengatasinya

ILUSTRASI. Hati-Hati WhatsApp Disadap, Ini Ciri-ciri dan Cara Mengatasinya. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration


TIPS & TRIK -  Anda perlu waspada dengan penyadapan pada aplikasi WhatsApp. Terdapat tanda atau ciri-ciri WhatsApp yang sedang disadap yang perlu Anda ketahui. 

WhatsApp atau WA adalah salah satu aplikasi pengiriman pesan atau chatting yang banyak digunakan masyarakat Indonesia. 

Tidak hanya untuk keperluan pribadi, banyak perusahaan yang mengguankan WA sebagai sarana berkomunikasi. 

Karena fungsinya yang penting, tentu akan sangat merepotkan jika WA disadap. Berikut ini beberaoa ciri-ciri, cara mengatasi, hingga cara mencegah WhatsApp disadap.

Baca Juga: Menyebarkan Wangi Pluto Hingga ke Negara Tetangga

Ciri-ciri WA disadap

1. Pesan terbaca sendiri

Tanda pertama akun WhatsApp Anda sedang disadap adalah pesan yang tiba-tiba terbaca tanpa Anda membukanya.

2. Pesan terkirim sendiri

Selain terbaca dengan sendirinya, ciri-ciri WA yang disadap adalah pesan yang terkirim dengan sendirinya. 

3. Melakukan panggilan telepon

Panggilan telepon asing yang bukan Anda lakukan sendiri di WhatsApp juga perlu Anda waspadai.

4. Muncul kode OTP

Hati-hati jika Anda mendapatkan SMS berupa kode One Time Password (OTP) padahal Anda tidak membuka WhatsApp di perangkat lain. 

Kode OTP merupakan enam angka kode dan biasanya dikirimkan ke SMS saat akan mengakses WhatsApp. 

5. Muncul status asing

Muncul status WA, padahal Anda tidak membuatnya. 

6. Tiba-tiba keluar dari akun

Ciri-ciri WhatsApp yang disadap yang terakhir adalah akun Anda tiba-tiba log out atau keluar dengan sendirinya. 

Artinya ada orang lain yang mencoba mengakses WhatsApp Anda tanpa sepengetahuan Anda. 

Baca Juga: Sabtu-Minggu Tetap Buka, Cek Cara Tukar Uang Baru di BSI untuk Lebaran 2025

Cara mengatasi WhatsApp yang disadap

Lapor ke WhatsApp

Ketika Anda mengetahui WhatApp Anda diretas, Anda sebaiknya segera melapor ke pihak WhatsApp. 

Buat laporan dengan mengikirm email ke support@whatsapp.com dengan keyword "Lost/stolen: please deactivate my account" di badan email untuk menonaktifkan akun.

Jangan lupa tulis detail kronologi kejadian, kapan, dan kemungkinan bagaimana akun WA Anda diretas.

Setelah dinonaktifkan, Anda memilihi waktu hingga 30 hari untuk mengaktifkan WhatsApp kembali sebelum dihapus selamanya. 

Instal dan log in ulang

Ketika WA disadap, segera instal ulang aplikasi dan lakukan log in ulang. 

Cara ini dilakukan ketika Anda sudah terlanjur melakukan persetujuan pemindahan akun. 

Instal dan log in ulang menggunakan nomor yang sama Agar Anda dapat mengetahui kode OTP yang dikirimkan 

Cara mencegah WhatsApp disadap

Untuk mencegah WA Anda disadap, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan.  Berikut ini tiga cara untuk mencegah akun WhatsApp disadap yang bisa Anda lakukan. 

Mengaktifkan verifikasi dua langkah 

Cara mengaktifkan verifikasi dua langkah atau two-step verification adalah: 

  • Klik opsi tiga titik
  • Masuk ke Settings, kemudian pilih Account
  • Selanjutnya klik Two-Step Verification
  • Tekan Enable
  • Masukkan enam kode yang bisa Anda ingat dengan baik 

Tonton: Rencana Lengkap Kang Dedi Mulyadi Benahi Jawa Barat

Cek WhatsApp Web secara berkala

Cara mengecek perangkat yang terhubung lewat WhatsApp Web:

  • Tekan opsi tiga titik
  • Klik WhatsApp Web
  • Kemudian akan terlihat daftar perangkat yang terhubung dengan akun WhatsApp
  • Pilih Keluar dari semua perangkat.

Mengunci layar akun WhatsApp

Cara untuk mengunci layar akun WA Anda sebagai berikut:

  • Buka menu Pengaturan 
  • Pilih Privasi 
  • Pilih opsi Kunci Layar 
  • Kemudian pindai sidik jari.

Selanjutnya: ​Klasemen Sementara Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia (FIFA World Cup 26) Zona Asia

Menarik Dibaca: 6 Drakor Seo Kang Joon yang Wajib Ditonton, Jika Suka Undercover High School

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tiyas Septiana
Survei KG Media
Terbaru