Tips Buat Orangtua tentang Cara Mendidik Anak Usia Dini yang Benar

Rabu, 29 Desember 2021 | 16:15 WIB   Penulis: Tiyas Septiana
Tips Buat Orangtua tentang Cara Mendidik Anak Usia Dini yang Benar

ILUSTRASI. Tips buat orangtua tentang cara mendidik anak usia dini yang benar.


 

  • Terbuka terhadap buah hati

Jangan batasi buah hati saat dia sedang mengekspresikan diri. Anak-anak biasanya sangat senang bercerita tentang hal-hal yang ia alami. 

Kegiatan ini menjadi salah satu kesempatan Anda berkomunikasi secara terbuka dengan anak. Anda juga bisa lebih dekat dengan mereka, karena tahu kegiatan yang telah dilalui buah hati. 

Dengarkan dengan baik saat buah hati bercerita, dan jangan lupa berikan respon yang positif. Dengan begitu, rasa aman dan kepercayaan pada orang tua kan tumbuh. 

  • Tanamkan hal-hal positif

Terkadang orang tua mendidik anak dengan cara menakut-nakuti seperti "kalau adek nakal nanti ada hantu yang datang" atau dengan kalimat menakuti lainnya.

Menakuti anak justru membuat mereka belajar hal yang negatif. Ubah cara Anda mendidik buah hati dengan memberikan penjelasan yang logis. 

Anak bisa lebih paham dan menurut dengan cara yang lebih positif. 

Baca Juga: 6 Gunung Berapi Paling Aktif di Indonesia, dari Anak Krakatau hingga Merapi

  • Memberikan contoh yang baik

Orang tua merupakan guru pertama bagi anak. Segala sifat dan tingkah laku Anda tidak luput dari pengawasan anak. 

Mereka belajar mencontoh sesuatu dari hal-hal yang dilakukan orang tua. Karenanya, Anda perlu menunjukkan sikap dan keseharian yang baik. Dengan begitu, buah hati akan mencontoh hal-hal baik dari Anda. 

Mulailah melakukan hal-hal positif seperti membuang sampah pada tempatnya, tidak berbicara kasar, hingga tidak bermain dengan HP saat berada di dekat anak.

  • Menggunakan kalimat yang baik

Kebanyakan orang tua mendidik anak dengan sering mengucapkan kata "jangan" tanpa dibarengi dengan alasan yang jelas. 

Sebaiknya, Anda melarang anak melakukan sesuatu ditambah dengan alasan mengapa dia tidak boleh melakukannya. 

Ubah kalimat suruhan menjadi kalimat anjuran agar buah hati merasa tidak terkekang. Dengan mengubah sedikit kalimat Anda, anak-anak bisa lebih mudah memahami dan tidak merasa diatur oleh orangtua.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tiyas Septiana

Terbaru