SEJARAH - Hari Ulang Tahun (HUT) ke-105 Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Nasional 2024 berlangsung pada Jumat, 1 Maret 2024. Pemadam kebakaran atau damkar adalah sebuah lembaga atau instansi yang bertanggung jawab dalam penanggulangan kebakaran dan penyelamatan jiwa serta harta benda yang terancam oleh kebakaran.
Tujuan dari Dinas Pemadam Kebakaran adalah untuk melindungi masyarakat, properti, dan lingkungan dari risiko kebakaran.
Tugas Damkar adalah pencegahan dan pemadaman kebakaran. Sementara, sejarah Damkar bisa ditelusuri sejak masa Hindia Belanda.
Lalu, seperti apa sejarah Damkar dan rincian tugas Damkar?
Baca Juga: 20 Ucapan HUT ke-105 Damkar 1 Maret 2024, Yuk Ramaikan di Sosmed!
Sejarah Damkar
Sejarah Damkar bermula pada 1873 ketika terjadi kebakaran besar di Kramat Kwitang. Pada waktu itu, peristiwa kebakaran tersebut tidak dapat teratasi oleh pemerintah kota.
Dikutip dari laman Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Rejang Lebong, hal ini mendorong pemerintah atau gemeente op de branweer pada tanggal 25 Januari 1915 mengeluarkan reglement op de brandweer atau Peraturan tentang Pemadam Kebakaran.
Kemudian, pada 4 Oktober 1917 pemerintah kembali mengeluarkan ketentuan yang disebut staadsblad 1917 No.602.
Hal penting dari ketentuan tersebut adalah pembagian urusan pemadam kebakaran, yakni menjadi Pemadam Kebakaran Sipil dan Pemadam Kebakaran Militer.
Baca Juga: Ledakan Terjadi di Semen Padang Hospital, Para Pengunjung Berhamburan Keluar
Organisasi penanganan kebakaran pada waktu itu bernama de Brandweer. Tugas pokok dan fungsi Brandweer untuk menangani masalah kebakaran di Batavia dan dipimpin oleh Tuan Komandan yang saat ini disebut dengan Kepala Dinas.
Selanjutnya, organisasi ini dijalankan disetiap kota yang berada di hilir sungai maupun pesisir seperti Jakarta, Semarang, dan Surabaya.
Berdirinya de Brandweer disetiap kota memiliki rentang waktu yang berbeda-beda.
Selain itu, ada suatu kejadian penting yang menjadi dasar peringatan hari lahir de Brandweer atau Damkar. Peristiwa itu yakni, kelompok orang Betawi memberikan tanda penghargaan kepada Brandweer Batavia.
Baca Juga: Polisi: 3 Orang Tewas Akibat Tabrakan KA Turangga dan KA Lokal Bandung Raya
Dikutip dari laman Dinas Pemadam Kebakaran Kota Semarang, tanda penghargaan tersebut diberikan dalam bentuk prasasti pada tanggal 1 Maret 1929, bertuliskan ”Tanda Peringatan Brandweer Batavia 1919-1929”.
Tanda penghargaan tersebut diberikan sebagai wujud terimakasih atas dharma bakti para petugas pemadam kebakaran.
Pencantuman angka 1919-1929 pada prasasti tersebut dianggap sebagai bukti otentik. Maka, tanggal 1 Maret 1919 ditetapkan sebagai tahun berdirinya organisasi Pemadam Kebakaran.
Baca Juga: 43 Twibbon HUT ke-105 Damkar 1 Maret 2024, Yuk Ramaikan di Sosmed!
Tugas Damkar
Tugas Damkar adalah memadamkan kebakaran, melakukan penyelamatan, dan menanggulangi bencana atau kejadian lainya.
Secara rinci, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan di bidang ketenteraman dan ketertiban umum serta perlindungan masyarakat sub kebakaran yang menjadi kewenangan kota dan tugas pembantuan yang diberikan kepada kota.
Selain itu, Damkar juga memiliki Panca Dharma sebagai acuan oleh seluruh anggota dalam melaksanakan tugas.
Dikutip dari laman Media Center Pemerintah Kabupaten Tanah Bambu, tupoksi Damkar sesuai dengan Panca Dharma Damkar adalah sebagai berikut:
Pencegahan dan pengendalian kebakaran
- Pemadaman kebakaran
- Penyelamatan
- Pemberdayaan masyarakat, serta
- Penanganan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3)
Baca Juga: 40 Twibbon HUT ke-105 Damkar 1 Maret 2024, Yuk Ramaikan di Sosmed!
Arti semboyan Yudha Brama Jaya
Semboyan Damkar adalah Yudha Brama Jaya dan tercantum dalam logo Damkar. Dikutip dari laman resmi Damkar Kabupaten Indragiri Hilir, Yudha berarti perang, Brama berarti api, Jaya berarti menang.
Jadi, arti Yudha Brama Jaya adalah kemenangan dan keberhasilan dalam perang melawan kebakaran. Warna putih, merah, kuning dan biru.
Sementara itu, arti dan makna logo Damkar adalah sebagai berikut:
- 5 kelopak Bunga Wijaya melambangkan kemenangan dalam setiap pelaksanaan tugas pemadaman dan penyelamatan. 5 kelopak melukiskan 5 sila Pancasila.
- Tali melingkar dan lingkaran melambangkan bahwa tugas pemadam kebakaran bagaikan lingkaran yang tidak berujung dan tak berpangkal. Tali melukiskan peralatan penyelamatan sebagai kesiagaan dan kesiapan memberi pertolongan kepada korban.
- 2 tangkai 19 lidah api yang menyala melambangkan bahwa bahaya kebakaran selalu mengintai. 19 lidah api melukiskan lahirnya Instansi Pemadam Kebakaran pada tanggal 1 Maret 1919.
- Air melambangkan terpenuhinya bahan pokok dalam pemadaman kebakaran.
- Kelengkapan kerja berupa helm, kampak, pemancar dan selang melambangkan perlengkapan atau peralatan kerja pemadam kebakaran dalam menjalankan tugas pokoknya.
- Pita bertuliskan YUDHA BRAMA JAYA
- Warna putih, merah, kuning dan biru. Putih berarti kesucian/kebenaran, merah berarti keberanian/semangat yang membara, kuning berarti kemuliaan/keluhuran hati dan biru berarti kesetiaan.
Demikian penjelasan mengenai sejarah Damkar, arti Yudha Brama Jaya, dan tugas Damkar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
