Captopril - Hipertensi, atau tekanan darah tinggi, adalah kondisi yang sering ditemui di masyarakat. Untuk mengendalikan tekanan darah yang tinggi, dokter sering meresepkan obat-obatan, salah satunya adalah captopril.
Artikel ini mengajak Anda menjelajahi cara kerja captopril, dosis yang direkomendasikan, dan efek samping yang mungkin timbul.
Informasi ini didasarkan pada sumber-sumber terpercaya dan terkini.
Cara Kerja Captopril
Captopril adalah angiotensin converting enzyme (ACE) inhibitor. Obat ini bekerja dengan cara menghambat enzim ACE yang bertanggung jawab dalam produksi angiotensin II. Angiotensin II adalah senyawa yang menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan meningkatkan tekanan darah.
Dengan menghambat produksi angiotensin II, captopril membantu melonggarkan pembuluh darah, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi beban kerja jantung.
Baca Juga: 14 Ciri-Ciri Darah Tinggi Parah, Salah Satunya Ada Darah dalam Urine
Dosis Captopril yang Direkomendasikan
Dosis captopril yang tepat akan ditentukan oleh dokter berdasarkan kondisi medis individu.
Secara umum, dosis awal yang biasa diresepkan untuk hipertensi adalah 25 mg, yang biasanya diminum 2 atau 3 kali sehari.
Namun, dosis ini dapat disesuaikan berdasarkan respons pasien dan tingkat kontrol tekanan darah yang dicapai.
Penting untuk mengikuti instruksi dokter dan tidak mengubah dosis atau menghentikan penggunaan captopril tanpa berkonsultasi terlebih dahulu.
Baca Juga: Amlodipine Obat Darah Tinggi, Ini Kegunaan, Dosis, dan Efek Sampingnya
Efek Samping Captopril
Seperti halnya obat-obatan lainnya, captopril juga dapat menyebabkan efek samping pada beberapa individu.
Efek samping yang umum meliputi pusing, sakit kepala, batuk kering, perubahan pengecapan, dan gangguan pencernaan seperti mual atau diare.
Biasanya, efek samping ini bersifat ringan dan hilang dengan sendirinya seiring waktu.
Namun, beberapa efek samping yang lebih serius juga dapat terjadi meskipun jarang.
Baca Juga: Amlodipine: Obat Hipertensi Penurun Tekanan Darah, Cermati Dosis dan Efeknya!
Efek samping yang perlu diwaspadai termasuk reaksi alergi seperti ruam kulit, bengkak pada wajah atau bibir, sesak napas, serta tanda-tanda masalah ginjal atau hati seperti perubahan warna urin, nyeri perut, atau peningkatan sensitivitas terhadap sinar matahari.
Jika Anda mengalami efek samping yang tidak biasa atau mengkhawatirkan, segera hubungi dokter Anda.
Sumber:
"Captopril: Uses, Dosage & Side Effects." Drugs.com.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News