Cara Menjadi Adobe Stock Contributor dan Tips Lolos Menjual Foto di Internet

Selasa, 21 Mei 2024 | 10:27 WIB   Penulis: Bimo Kresnomurti
Cara Menjadi Adobe Stock Contributor dan Tips Lolos Menjual Foto di Internet

ILUSTRASI. Adobe Stock Contributor dan Tips Lolos Jualan Foto di Internet. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration


INTERNET - JAKARTA. Simak cara menjadi Adobe Stock Contributor dengan foto ciamik Anda. Menjadi contributor sukses di Adobe Stock membutuhkan keahlian fotografi atau ilustrasi yang baik.

Creator perlu juga pemahaman terhadap peraturan platform hingga pergerakan selera pasar.

Perlu diketahui Adobe Stock Contributor merupakan program yang sejak lama dibuka untuk menampung creator foto dan ilustrasi. Hal ini memungkinkan creator mendapatkan royalti dan penghasilan dari setiap penjualan foto maupun ilustrasi tersebut.

Setiap content perlu melalui proses seleksi yang untuk dapat tampil pada Adobe Stock.

Baca Juga: Panduan Cara Jual Foto di Internet beserta Syarat Mudahnya

Adobe logo

Cara membuat Akun Adobe ID

1. Daftar sebagai kontributor Adobe Stock

Anda memerlukan Adobe ID untuk mendaftar sebagai kontributor Adobe Stock.

Dengan mengunjungi situs web Adobe dan memilih tombol "Create an Adobe ID", Anda dapat membuat Adobe ID jika Anda belum memilikinya.

Setelah Anda memiliki Adobe ID, Anda dapat mendaftar sebagai kontributor di Adobe Stock.

2. Buka laman Sell

Untuk melakukan ini, kunjungi situs web Adobe Stock dan klik tab "Sell" di menu atas. Terima syarat dan ketentuan, lalu buat akun kontributor.

Sebelum mulai mengunggah foto, pergi ke dasbor kontributor dan klik tab "Upload". Kemudian, pilih foto yang ingin Anda unggah dan ikuti petunjuk untuk menyelesaikan prosesnya.

Adobe Stock memiliki persyaratan tertentu untuk jenis foto yang diterimanya, jadi ingatlah untuk membaca panduan sebelum Anda mengunggah gambar Anda.

3. Pahami Metadata Foto

Setelah Anda mengunggah foto, Anda perlu menambahkan metadata. Metadata adalah informasi tentang foto Anda, seperti judul, deskripsi, kata kunci, dan kategori.

Pergi ke dasbor kontributor dan klik tab "Metadata". Kemudian, pilih foto yang ingin Anda tambahkan metadata dan isi bidang yang diperlukan.

4. Cek Komposisi Foto

Adobe Stock mengharuskan semua kontributor untuk menyediakan rilis model untuk setiap foto yang menampilkan orang yang dapat dikenali atau produk bermerek.

Rilis model adalah dokumen yang mengizinkan Anda menggunakan gambar seseorang dalam foto.

Untuk mengunggah rilis model, pergi ke dasbor kontributor dan klik tab "Releases". Kemudian, ikuti petunjuk untuk mengunggah rilis model Anda.

Memilih judul dan kata kunci yang deskriptif dan relevan untuk foto Anda sangat penting. 

5. Kirim Foto

Setelah Anda menambahkan metadata dan mengunggah rilis model, Anda dapat mengirimkan foto Anda untuk ditinjau oleh Adobe Stock. Untuk melakukan ini, pergi ke dasbor kontributor dan klik tab "Submit".

Kemudian, pilih foto yang ingin Anda kirimkan dan klik tombol "Submit".

6. Tunggu Persetujuan

Adobe Stock akan meninjau foto Anda untuk memastikan bahwa mereka memenuhi persyaratan penerimaan, dan saat diterima, foto-foto tersebut akan ditambahkan ke perpustakaan Adobe Stock dan tersedia untuk pembelian.

Terdapat beberapa tips yang perlu Anda kenali dari Adobe Stock Contributor berikut ini.

Simak beberapa tips untuk menjadi Adobe Stock Contributor yang berhasil.

Baca Juga: Cara Mengubah Ukuran Foto 3x4 hingga 4x6 dalam Pixel dengan Praktis

Tips Lolos Adobe Stock Contributor

1. Konten secara umum

Berikut ini panduan konten berkualitas tinggi yang Anda ikuti dilansir dari Kate Back Drop.

  • Anda perlu memastikan gambar memenuhi persyaratan teknis Adobe Stock seperti format, resolusi, dan ukuran file.
  • Perhatikan pencahayaan, framing, dan keseimbangan dalam gambar Anda. Pastikan Anda fokus dan mempelajari komposisi foto maupun ilustrasi yang kerap tampil pada Adobe Stock, seperti kebersihan dan ketajaman kualitas gambar.
  • Anda perlu membidik momen dengan perangkat kamera profesional dan edit secukupnya untuk memastikan gambar bersih dan tajam.
  • Anda perlu mencoba menyiapkan berbagai gaya dan sudut pandang sehingga tidak hanya terpaku pada satu jenis foto.
  • Sertakan gambar vertikal dan horizontal, ini memungkinkan untuk meyakinkan kurator Adobe Stock.

2. Konten yang diminati

Pahami apa saja kontan yang diminati di mancanegara.

  • Sebagai creator perlu memahami jenis gambar apa yang sedang tren dan banyak dicari di Adobe Stock. Anda perlu melakukan riset tren dan kebutuhan pasar. 
  • Anda bisa menampilkan orang-orang dari berbagai ras, etnis, dan latar belakang, terutama pada keragaman dan inklusi.
  • Pastikan produk tidak hanya mengikuti tren, sehingga creator bisa menawarkan perspektif yang unik.
  • Saat Anda ingin memotret model atau properti berhak cipta, pastikan Anda memiliki izin resmi.

3. Optimasi Konten

Setelah selesai dengan pengambil foto atau gambar, Anda perlu melakukan optimasi saat mengunggah konten.

  • Creator dapat menggunakan kata kunci yang relevan. Anda dapat melakukan pemilihan kata kunci yang akurat dan sesuai dengan gambar.
  • Beri judul yang deskriptif yang sesuai tanpa berlebihan. Judul gambar harus jelas dan mencerminkan isi gambar.
  • Gunakan kategori yang tepat sesuai latar belakang foto. Anda dapat memasukan kategori gambar Anda dengan benar untuk memudahkan pengguna menemukannya.
  • Pahami metadata ke foto yang membantu pembeli menemukannya dan mencari jenis gambar tertentu di Adobe Stock.
  • Sertakan kata kunci yang relevan dalam judul dan metadata foto Anda untuk meningkatkan peluang foto Anda ditemukan.

Demikian informasi terkait cara menjadi Adobe Stock Contributor untuk menjual foto di Internet.

Selanjutnya: Aneka Lauk Pauk untuk Penderita Asam Urat dan Kolesterol, Catat ya!

Menarik Dibaca: Dukung Pariwisata Berkelanjutan, Menparekraf Akan Kembangkan Wisata Air Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Bimo Kresnomurti

Terbaru