3. Mempercepat Penyembuhan Luka
Stres oksidatif yang tinggi, yaitu radikal bebas dalam tubuh Anda, dapat menunda penyembuhan luka. Penyembuhan luka yang tertunda adalah salah satu komplikasi kritis yang terlihat pada diabetes tipe 1. Ekstrak herbal daun sirih mungkin efektif dalam mengobati kasus sensitif tersebut.
Daun sirih mengandung polifenol yang memiliki sifat antioksidan. Mereka meningkatkan aktivitas enzim pemulung radikal bebas di tubuh Anda, seperti superoksida dismutase dan katalase.
4. Dapat Mengurangi Batuk dan Sesak
Menurut pengobatan tradisional, daun sirih dapat meredakan batuk. Daun ini direndam dalam minyak mustard, dihangatkan, dan dioleskan ke dada untuk meredakan rasa sesak di paru-paru.
Jus daun sirih dengan madu bisa diberikan pada anak untuk menghilangkan dahak dan batuk basah, berkat rasanya yang hangat dan pedas. Literatur menunjukkan bahwa tanaman ini juga dapat mengobati bronkitis.
Baca Juga: 7 Bahan Alami Ini Bisa Membersihkan Paru-Paru Kotor, Ada Madu & Kunyit
5. Membantu Memerangi Kanker
Daun sirih mengandung karsinogeni dalam jumlah tinggi yang disebut safrole. Namun, ia dimetabolisme menjadi dihidroksikavikol dan eugenol. Kedua senyawa ini diekskresikan melalui urin.
Daun sirih memiliki sifat antioksidan, antimutagenik, dan antikanker. Fitokimia sirih bertanggung jawab atas sifat-sifat ini. Ini berarti sirih mungkin tidak menyebabkan kanker pada tingkat konsumsi yang tidak membuat ketagihan (kecuali jika Anda membuatnya dengan tembakau).
Baca Juga: Peluncuran Pembalut Pertama di Unicharm Group Berbahan Bio Material Lebih dari 80%
