3. Jahe
Jahe sudah sering digunakan dalam pembuatan obat tradisional. Bila dikombinasikan dengan mentimun, efeknya disebut dapat menurunkan asam urat.
Mentimun mempunyai sifat diuretik, yang artinya membuat kelebihan asam urat akan dibuang dari tubuh melalui urine.
Sementara jahe, bersifat anti-inflamasi yang meredakan nyeri. Siapkan 7 ons jahe, 1 buah mentimun, 2 batang seledri, setengah potongan lemon, dan secangkir air.
Cuci semua bahan-bahan tersebut, potong mentimun dan seledri jadi potongan kecil, lalu blender hingga halus. Disarankan ramuan ini diminum saat pagi hari setelah sarapan.
Baca Juga: 5 Cara Agar Nyeri Sendi Asam Urat Kabur Tak Kembali
4. Nanas dan jahe
Dilansir dari Kontan, ramuan asam urat selanjutnya dibuat menggunakan bahan dasar nanas dan jahe.
Kandungan bromelain pada nanas bisa menghambat protein yang menyebabkan kenaikan kadar asam urat.
Selain itu, nanas memiliki sifat anti-inflamasi yang akan mengurangi peradangan. Begitu pula jahe, yang memiliki efek farmakologis anti-inflamasi.
Bahan-bahan yang diperlukan yakni 1 buah nanas segar, 2,5 cm jahe segar, 1-2 sendok teh kunyit bubuk, 1 cangkir jus ceri hitam, madu, dan 1 cangkir jus seledri.
Cara membuat ramuan asam urat ini yakni, kupas dan iris nanas menjadi potongan-potongan kecil, lalu blender hingga halus.
Tambahkan jus ceri hitam, jus seledri, jahe, kunyit, dan madu secukupnya.
Aduk semua bahan tersebut sampai rata dan simpan ke dalam botol kaca yang dimasukkan ke kulkas. Minum secara rutin selama 10 hari untuk dapatkan khasiatnya.
Sebagian artikel ini sudah tayang di Grid.id, berjudul: 4 Jenis Ramuan Herbal Penurun Asam Urat Minim Efek Samping, Mudah Membuatnya!
Penulis: Nurul Faradila
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News