4. Infeksi bakteri lebih berbahaya untuk kelompok orang tertentu
Efek negatif makan telur setengah matang selanjutnya adalah infeksi bakteri yang lebih berbahaya. Infeksi Salmonella lebih menjadi perhatian pada populasi tertentu. Pada beberapa orang, hal itu bisa berakibat serius atau bahkan fatal. Ini termasuk:
- Bayi dan anak kecil
Kelompok usia dini lebih rentan terhadap infeksi karena sistem kekebalan yang belum matang.
- Wanita hamil
Meski jarang terjadi, infeksi Salmonella tetap saja dapat menyebabkan kram di rahim wanita hamil yang dapat menyebabkan kelahiran prematur atau lahir mati.
- Lansia
Orang yang berusia di atas 65 tahun lebih mungkin meninggal karena infeksi yang ditularkan melalui makanan.
Faktor yang berkontribusi termasuk malnutrisi dan perubahan terkait usia pada sistem pencernaan. Individu dengan gangguan kekebalan Sistem kekebalan lebih lemah dan lebih rentan terhadap infeksi pada orang dengan penyakit kronis.
Orang dengan diabetes, HIV, dan tumor ganas termasuk di antara mereka yang dianjurkan untuk tidak makan telur mentah atau telur setengah matang.
Itulah efek negatif makan telur setengah matang. Jangan biasakan konsumsi telur setengah matang lagi ya!
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Risiko Makan Telur Setengah Matang yang Perlu Dipertimbangkan",
Penulis : Irawan Sapto Adhi
Editor : Irawan Sapto Adhi
Selanjutnya: Awas, tidur setelah makan sahur bisa menimbulkan dampak negatif bagi pencernaan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News