Cara Cek Tingkat Persaingan Prodi, Kenali Sebelum Daftar SNMPTN di Portal.ltmpt.ac.id

Sabtu, 19 Februari 2022 | 05:05 WIB Sumber: Kompas.com
Cara Cek Tingkat Persaingan Prodi, Kenali Sebelum Daftar SNMPTN di Portal.ltmpt.ac.id


SNMPTN - Jakarta. Pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2022 masih terbuka lebar pada hari ini, Sabtu 19 Februari 2022. Agar lolos seleksi SNMPTN 2022, sebelum daftar cek dahulu tingkat persaingan program studi (prodi) yang akan dipilih.

Simak cara cek tingkat persaingan prodi untuk pendaftaran SNMPTN 2022. Cara cek tingkat persaingan prodi ini bisa dilakukan secara online.

Seperti diketahui pendaftaran SNMPTN 2022 berlangsung secara online di link Portal.ltmpt.ac.id dan https://snmptn.ltmpt.ac.id. Pendaftaran SNMPTN 2022 di link Portal.ltmpt.ac.id dan https://snmptn.ltmpt.ac.id berlangsung selama 14-28 Februari 2022.

Melansir Kompas.com, pemilihan prodi adalah hal yang penting, bahkan bisa menjadi salah satu tips lolos SNMPTN. Oleh karena itu, perlu strategi yang tepat. Salah satunya dengan mengetahui peta persaingan prodi berdasar data SNMPTN sebelumnya.

Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) menyediakan fasilitas untuk mengetahui keketatan persaingan antar-prodi. Tersedia, data persaingan SNMPTN di setiap prodi dalam 5 tahun terakhir, yakni 2017-2021. Bagaimana cara mengeceknya?

Baca Juga: Biar Cepat Dapat Kerja setelah Lulus, 8 Skill Ini Wajib Dimiliki Fresh Graduate

Cara cek tingkat persaingan SNMPTN 2022

Direktur Eksekutif Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Budi Prasetyo Widyobroto menjelaskan, cara cek tingkat persaingan SNMPTN 2022, yakni

Masuk ke laman resmi LTMPT: ltmpt.ac.id

  • Pilih menu "Daftar PTN"
  • Pilih opsi "SNMPTN"
  • Klik PTN yang ingin dicek
  • Klik "Lihat prodi"
  • Pilih gugus prodi mana yang ingin diketahui "Saintek" atau "Soshum"
  • Pilih prodi yang ingin diketahui keketatan persaingannya

"Kalau kita lihat 5 tahun terakhir seperti apa sebarannya. Artinya kalau kita lihat berapa jumlah peminatnya dari tahun ke tahun, kemudian daya tampung yang ditawarkan, kita bantu kira-kira prosentasenya yang diterima berapa," jelas Budi, dalam Sosialisasi Mekanisme Pendaftaran SNMPTN 2022, Minggu (13/2/2022).

Misalnya, S-1 Pendidikan Kedokteran, Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Gadjah Mada (UGM), keketatan persaingannya terbilang sangat tinggi, sekitar 2-3 persen saja pendaftar SNMPTN yang diterima. Dari ribuan peminat setiap tahun, hanya sekitar 40 hingga 50 saja yang diterima melalui jalur SNMPTN di prodi tersebut.

Berikut datanya:

  • 2017: 1677 - 53 (3,16 persen)
  • 2018: 2050 - 53 (2,59 persen)
  • 2019: 1500 - 44 (2,93 persen)
  • 2020: 1585 - 44 (2,78 persen)
  • 2021: 1.588 - 44 (2,77 persen)

Selain prodi tersebut, informasi untuk semua prodi lain di institusi perguruan tinggi lain juga dapat dicek. Pada 2022 ini, ada sekitar 74 PTN (universitas dan institut), 11 PTKIN (UIN), dan 39 politeknik (D4/sarjana terapan).

Selain mengetahui tingkat persaingan, langkah-langkah di atas dapat digunakan peserta untuk mengakses informasi lain, seperti daya tampung hingga persyaratan lain, seperti ada atau tidak kebutuhan portofolio, syarat program keahlian selama di SLTA, apakah untuk IPA/IPS/SMK jurusan tertentu.

Dilansir dari Kompas.com, peserta dapat memilih 2 prodi berbeda ketika melakukan pendaftaran SNMPTN 2022. Dua prodi tersebut dapat berada dalam satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang sama atau dua PTN berbeda.

Syarat memilih 2 prodi pendaftaran SNMPTN 2022

Direktur Eksekutif LTMPT Budi P Widyobroto menjelaskan bahwa terdapat ketentuan dalam mendaftarkan dua prodi yang dipilih sewaktu pendaftaran SNMPTN 2022. Perserta diizinkan untuk mendaftarkan dua prodi di dua PTN berbeda.

Namun, bagi yang memilih dua prodi di dua PTN berbeda dalam pendaftaran SNMPTN 2022 diwajibkan untuk memilih satu prodinya pada PTN di wilayah Provinsi yang sama dengan asal SLTA-nya. Tetapi untuk peserta yang hanya memilih satu prodi saja ketika mendaftar, bebas untuk memilih PTN di mana pun domisilinya.

"Setiap siswa dapat memilih dua program studi dari satu perguruan tinggi atau dua perguruan tinggi. Cuma catatannya sekali lagi, jika memilih 2 program studi, maka salah satu harus berada di PTN pada provinsi yang sama dengan SLTA asalnya. Tetapi kalau memilihnya hanya satu boleh dimanapun," kata Budi pada acara Sosialisasi Mekanisme Pendaftaran SNMPTN 2022 yang disiarkan melalui Youtube resmi LTMPT, Minggu (13/2/2022).

Peserta pendaftaran SNMPTN 2022 yang memilih dua prodi di dua PTN berbeda dapat memilih satu prodi di PTN dengan domisili bebas dan juga satu PTN yang memiliki domisili Provinsi sama dengan SLTA peserta.

Budi mencontohkan, jika SLTA asal peserta adalah Makassar (Provinsi Sulawesi Selatan), maka peserta dilarang mendaftarkan secara bersamaan ke-2 prodi di ITS dan Unair, karena keduanya berada di Jawa Timur. Jika SLTA peserta dari Sulawesi Selatan maka salah satunya prodinya harus didaftarkan di Universitas Negeri Makassar atau Unhas, dan satu prodi lagi bebas di pilih di PTN berdomisili manapun entah itu UGM, UI atau ITB.

Baca Juga: Portal LTMPT Buka Pendaftaran SNMPTN 2022, Ini Universitas Terbaik Webometrik 2022

Budi menjelaskan bahwa selepas peserta diterima lewat jalur SNMPTN diwajibkan untuk daftar ulang. Jadi, ketika peserta mendaftarkan dua prodi, maka peserta harus senang dan yakin terhadap kedua prodi yang ia daftarkan. Karena setelah peseta diterima lewat jalur SNMPTN, maka peserta tidak lagi dapat berubah pikiran dengan alasan tidak senang dengan prodi tersebut.

Budi memperingatkan kepada peserta yang tidak mendaftar ulang karena alasan ingin berubah pikiran atau alasan lainnya, maka peserta tidak diizinkan untuk mendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Jika peserta tidak diperbolehkan untuk mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) SBMPTN, maka peserta tidak memiliki nilai UTBK.

Padahal, banyak PTN mengharuskan untuk memiliki nilai UTBK bagi yang mendaftar jalur mandiri. "Kalau tidak boleh mendaftar UTBK SBMPTN itu artinya itu adik-adik tidak punya nilai UTBK. Padahal banyak perguruan tinggi negeri itu sekarang sudah mengharuskan memiliki nilai UTBK bagi yang akan mendaftar jalur mandiri," tegas Budi.

Syarat dan pendaftaran SNMPTN 2022

Sesuai pengumuman di situs resmi LTMPT, pendaftaran SNMPTN dibuka ada Senin 14 Februari 2022 pukul 15.00 WIB. Seperti tahun lalu, pendaftaran SNMPTN 2022 hanya berlangsung secara online.

Pendaftaran SNMPTN 2022 bisa dilakukan di Portal LTMPT di link Portal.ltmpt.ac.id. Selain di Portal LTMPT, pendaftaran SNPMPTN 2022 juga bisa berlangsung di link https://snmptn.ltmpt.ac.id.

Melansir laman resmi LTMPT, jalur SNMPTN dilakukan berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dan atau portofolio calon mahasiswa. Kuota daya tampung setiap program studi yang disediakan untuk calon mahasiswa baru yang mengikuti SNMPTN paling sedikit sebesar 20 persen dari total daya tampung.

Setiap sekolah akan mendapatkan jumlah kuota jalur SNMPTN yang berbeda, sesuai dengan akreditasi dari sekolah tersebut.

Sekolah dengan akreditasi A akan mendapatkan kuota 40% terbaik di sekolahnya. Untuk sekolah akreditasi B, mendapat jatah kuota SNMPTN 2022 sebanyak 25% terbaik di sekolahnya. Sedangkan sekolah akreditasi C dan lainnya mendapat kuota 5% terbaik di sekolahnya.

Baca Juga: Pilihan Buat Daftar SNMPTN 2022, Ini 15 Kampus Negeri Terbaik di Indonesia

Syarat pendaftaran SNMPTN 2022

Tidak semua siswa dapat mendaftar SNMPTN 2022. Hanya siswa yang sudah memenuhi syarat yang bisa bisa daftar SNMPTN 2022.

  • Berikut syarat pendaftaran SNMPTN 2022
  • Sudah memiliki akun di LTMPT
  • Akunnya sudah permanen
  • Termasuk salah satu siswa yang dinyatakan eligible oleh sekolah
  • Memiliki nilai yang lengkap yang dapat mendaftar di SNMPTN.

Berikut adalah tahapan pendaftaran SNMPTN 2022
1. Login di portal LTMPT dengan menggunakan alamat email dan password yang didaftarkan.
2. Siswa melakukan pendaftaran SNMPTN dengan mengisikan pilihan program studi (prodi) yang dipilih pada halaman PILIHAN.
3. Siswa mengisikan portofolio pada halaman PORTOFOLIO, jika prodi yang diplih mensyaratkan adanya dokumen portofolio. Jika prodi yang dipilih tidak mensyaratkan adanya dokumen portofolio, halaman PORTOFOLIO tidak perlu diisikan.
4. Siswa mengisikan prestasi pada halaman PRESTASI. Isian prestasi pada halaman ini bersifat tidak wajib, artinya isiannya tidak wajib ada. Silakan isikan prestasi yang sesuai dengan bidang dan tingkat prestasi yang pernah Anda dapatkan serta sesuai dengan prodi yang diminati.
5. Siswa melakukan finalisasi pada halaman FINALISASI jika semua isian data sudah diyakini kebenarannya. Setelah Anda melakukan finalisasi, isian data tidak dapat dibatalkan dan tidak dapat diubah dengan alasan apa pun.
6. Siswa mengunduh dan mencetak kartu registrasi.

Cara melihat kuota sekolah

Merujuk akun media sosial LTMPT, berikut cara untuk melihat kuota sekolah dalam pengumuman LTMPT:

  • Buka situs www.ltmpt.ac.id
  • Klik menu SNMPTN 2022
  • Masuk di sub-menu Kuota Sekolah
  • Pencarian sekolah yang diinginkan bisa menggunakan lokasi sekolah tersebut atau NPSN sekolah.

Baca Juga: Program Perekrutan Bersama BUMN 2022 Segera Ditutup, Cek Syarat-Syaratnya

Tahapan selanjutnya adalah pendaftaran SNPMTN 2022. Pendaftaran SNMPTN akan dimulai 14 Februari 2022.  Berikut syarat dan cara daftar SNMPTN 2022

Ketentuan pemeringkatan siswa SNMPTN 2022

Pemeringkatan siswa dilakukan oleh sekolah yang pada dasarnya memperhitungkan nilai mata pelajaran sebagai berikut:

  • Jurusan IPA: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kimia, Fisika, dan Biologi
  • Jurusan IPS: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Ekonomi, dan Geografi
  • Jurusan Bahasa: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sastra Indonesia, Antropologi, dan salah satu Bahasa Asing
  • SMK: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Kompetensi Keahlian

Sekolah dapat menambahkan kriteria lain berupa prestasi akademik dalam menentukan peringkat siswa apabila ada nilai yang . Sementara itu, jumlah siswa yang masuk dalam pemeringkatan sesuai dengan ketentuan kuota akreditasi sekolah.

Syarat sekolah SNMPTN 2022

Sekolah yang bisa mendaftarkan siswanya di jalur SNMPTN 2022 harus memenuhi syarat sebagai berikut:

  • SMA/MA/SMK yang mempunyai NPSN Ketentuan akreditas: A (40 persen terbaik di sekolahnya), B (25 persen terbaik di sekolahnya), C dan lainnya (5 persen terbaik di sekolahnya)
  • Mengisi PDSS berupa data siswa yang eligible sesuai dengan ketentuan

Pilihan Program Studi SNMPTN 2022

  • Setiap siswa dapat memilih dua program studi dari satu PTN atau dua PTN
  • Jika memilih dua program studi, salah satu harus berada di PTN pada provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asalnya. Jika memilih  satu program studi, dapat memilih PTN yang berada di provinsi mana pun.
  • Disarankan tidak  lintas minat (tergantung ketentuan PTN yang dituju)

Jadwal pelaksanaan SNMPTN 2022:

  •     Penutupan Masa Sanggah Kuota Sekolah: 17 Januari 2022
  •     Registrasi Akun LTMPT Sekolah: 4 Januari-10 Februari 2022
  •     Registrasi Akun LTMPT Siswa: 10 Januari-15 Februari 2022
  •     Sosialisasi PDSS: 1 Desember 2021-8 Februari 2022
  •     Sosialisasi SNMPTN 2022: 1 Desember 2021-28 Februari 2022
  •     Launching kegiatan PMB: 4 Januari 2022
  •     Penetapan Siswa Eligible: 4 Januari-8 Februari 2022
  •     Pengisian PDSS: 8 Januari-8 Februari 2022
  •     Pendaftaran SNMPTN: 14-28 Februari 2022
  •     Pengumuman hasil SNMPTN: 29 Maret 2022

Demikian cara cek persaingan prodi dalam pendaftaran SNMPTN 2022 di Portal LTMPT. Ingat, pendaftaran SNMPTN 2022 hanya berlangsung secara online di Portal LTMPT atau Portal.ltmpt.ac.id dan https://snmptn.ltmpt.ac.id.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto

Terbaru