KONTAN.CO.ID - Cek Hari besar internasional yang diperingati setiap 20 Oktober. Memasuki hari ke-20 bulan Oktober, ada beberapa peringatan yang menjadi momen sarat makna.
Pada hari ini terdapat beragam peringatan penting baik di tingkat nasional maupun internasional. Setiap tahunnya, berbagai tema diangkat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap isu-isu sosial, kesehatan, dan profesi tertentu.
Selain itu, tanggal ini juga sering dikaitkan dengan momen bersejarah di Indonesia, seperti pelantikan presiden dan wakil presiden yang dilakukan setiap lima tahun sekali.
Dengan begitu, 20 Oktober bukan sekadar tanggal biasa, melainkan hari yang penuh refleksi, apresiasi, dan semangat perubahan di berbagai bidang kehidupan.
Baca Juga: BI Catat Aliran Modal Asing Hengkang Rp 16,61 Triliun Periode 13-16 Oktober 2025
Daftar Hari besar internasional 20 Oktober
Untuk itu, simak penjelasan setiap hari besar pada 20 Oktober yang berskala internasional.
1. Hari Statistik Dunia
Mengutip dari United Nations, Hari Statistik Dunia mulai diperingati sejak tahun 2010 dan ditetapkan oleh Komisi Statistik Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Peringatan ini bertujuan untuk menekankan peran penting statistik dalam riset akademis serta pembangunan sosial masyarakat.
Statistik menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Data statistik membantu kita memahami pertumbuhan dan perubahan, serta menjadi dasar dalam menentukan langkah strategis di masa depan.
Para profesional seperti ahli matematika, perencana kota, pemasar digital, ilmuwan sosial, hingga perusahaan besar sangat bergantung pada statistik untuk mengambil keputusan yang akurat dan efektif.
Baca Juga: 25 Link Twibbon Hari Santri Nasional 22 Oktober 2025 yang Penuh Semangat
2. Hari Menulis Nasional Amerika Serikat
Kemudian, ada Hari Menulis Nasional di Amerika Serikat digagas oleh Dewan Nasional Guru Bahasa Inggris (NCTE) sebagai bentuk penghargaan terhadap pentingnya kegiatan menulis bagi kemampuan literasi masyarakat. Melalui peringatan ini, NCTE berharap masyarakat lebih menghargai dan membudayakan aktivitas menulis.
Menulis bukan hanya kegiatan menuangkan kata di atas kertas atau mengetik di layar, melainkan cara manusia berpikir, belajar, bekerja, dan berkomunikasi.
Lewat tulisan, seseorang dapat menyuarakan ide, mengekspresikan emosi, hingga melahirkan karya seperti puisi, cerita pendek, novel, bahkan tulisan di media sosial.
Baca Juga: Sejarah dan Latar Belakang Hari Kebudayaan Nasional 17 Oktober 2025
3. Hari Osteoporosis Sedunia
Peringatan Hari Osteoporosis Sedunia pertama kali diadakan di Inggris pada tahun 1996 oleh Yayasan Osteoporosis Internasional (IOF). Tujuan utamanya adalah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penyakit osteoporosis dan pentingnya menjaga kesehatan tulang.
IOF juga mengajak masyarakat untuk rutin memeriksa kepadatan tulang guna mencegah risiko osteoporosis sejak dini.
Baca Juga: Sejarah dan Latar Belakang Hari Kebudayaan Nasional 17 Oktober 2025
4. Hari Kamera Mainan Sedunia
Melansir dari laman National Today, Kamera mainan pertama kali ditemukan di Hong Kong dan menjadi inspirasi bagi fotografer asal Amerika Serikat, Becky Ramotowski, untuk menciptakan Hari Kamera Mainan Sedunia. Ia terinspirasi dari Hari Fotografi Lubang Jarum dan ingin merayakan keunikan foto yang dihasilkan kamera mainan.
Kamera mainan dikenal dengan desain sederhana dan harga terjangkau, namun justru menghasilkan efek foto yang khas, seperti suar lensa, kebocoran cahaya, atau tekstur gambar yang tidak biasa.
Pada tahun 1990-an, gaya fotografi kamera mainan sempat booming karena keunikan efek visualnya. Kini, di tengah teknologi digital modern, tren foto bergaya analog kembali digemari oleh para pecinta fotografi.
Baca Juga: Apa Peringatan Hari Besar Setiap 16 Oktober? Ada Hari Parlemen Indonesia
5. Hari Koki Dunia
Hari Koki Dunia ditetapkan oleh Dr. Bill Gallagher, koki ternama sekaligus mantan presiden World Association of Chefs Societies (Worldchefs), pada tahun 2004. Setiap tanggal 20 Oktober diperingati sebagai ajang untuk menghormati profesi koki di seluruh dunia.
Pada peringatan tahun 2025, Worldchefs mengusung tema “Food Explorers". Tema tahun 2025 mengajak anak-anak untuk memulai petualangan kuliner yang seru menemukan kegembiraan dalam memasak, memahami pentingnya pola makan sehat, serta menghargai nilai praktik yang berkelanjutan.
Dengan menjelajahi bahan-bahan segar, lokal, dan musiman, kita dapat menumbuhkan rasa ingin tahu serta kreativitas dalam diri anak-anak, sekaligus menanamkan kecintaan terhadap makanan dan bumi.
Demikian informasi mengenai Hari besar internasional pada 20 Oktober.
Tonton: Resmi! Pemerintah Beri Diskon PPN 6% Tiket Pesawat Selama Nataru
Selanjutnya: Anak Usaha BUMA Internasional (DOID) Percepat Pelunasan Surat Utang US$ 212,25 Juta
Menarik Dibaca: 4 Film Horor Thriller Sutradara Jordan Peele yang Wajib Ditonton Fans
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News