Menu Diet untuk Sahur dan Buka Puasa - JAKARTA. Anda ingin diet selamat bulan puasa? Ikuti tips hingga menu diet sehat untuk sahur dan buka puasa.
Memasuki bulan puasa Ramadan, tentu Anda akan memiliki rutinitas berbeda. Hal ini termasuk pola makan harian bagi Anda yang menjalani diet.
Anda bisa memulai dengan mengatur menu diet untuk sahur dan buka puasa dengan baik. Selain itu, aktivitas lain juga menopang keberhasilan tubuh mengelola lemak.
Pertama, Cobalah minum cairan beberapa kali sepanjang malam, bahkan jika Anda tidak terlalu haus adalah sinyal bahwa tubuh Anda mengalami dehidrasi. Pilih cairan yang tidak mengandung kafein, karena minuman berkafein dapat menyebabkan dehidrasi.
Namun, berhati-hatilah dan jangan terlalu berlebihan dengan minum terlalu banyak dalam satu waktu. Anda yang mencoba minum beberapa gelas sekaligus dapat mengencerkan elektrolit tubuh Anda, sehingga kondisi berpotensi fatal yang disebut keracunan air.
Baca Juga: Punya Sakit Maag? Ini 6 Menu Makanan Buka Puasa Agar Tidak Kambuh
Makanlah berbagai makanan setelah berbuka puasa, lebih dari sebelumnya, tubuh Anda membutuhkan nutrisi yang baik untuk mengompensasi stres puasa. Tubuh memerlukan sekitar 20 menit untuk menyadari bahwa sudah cukup makan. Jadi jangan berlebihan dengan makan saat berbuka puasa.
Makan secara sadar dan mendengarkan kapan lapar Anda benar-benar puas memberikan stres yang lebih rendah pada tubuh dan memberi lebih banyak energi daripada makan dalam jumlah besar pada satu waktu.
Meskipun puasa bisa sangat melelahkan secara fisik, cobalah untuk tetap berolahraga. Apabila biasanya Anda berolahraga selama pagi, lihat bagaimana tubuh merasa jika beralih berolahraga pada malam hari setelah berbuka puasa.
Olahraga berat bukan ide baik selama siang hari karena Anda bisa dengan cepat mengalami dehidrasi. Pikirkan hal kecil berjalan-jalan singkat (ke kelas atau beres-beres) atau beberapa stretching bisa memberikan banyak energi selama hari.
Baca Juga: Perut Kenyang saat Buka Puasa? Ini Cara Mengatasi Rasa Begah dan Kekenyangan
Menu diet untuk sahur dan buka puasa
Untuk itu, ada beberapa ide menu diet selama puasa untuk sahur dan buka yang bisa Anda coba. Berikut ini alasan untuk memilih menu dengan beberapa topping untuk menu diet sahur dan buka puasa, dirangkum dari laman Cornell Education.
1. Havermut, susu rendah lemak, buah, dan kacang
- Havermut: Menjadi salah satu sumber serat yang baik dan memberikan energi tahan lama.
- Susu rendah lemak: Selain sebagai air, susu juga menjadi sumber protein dan kalsium.
- Buah: Menambahkan rasa manis alami dan memberikan vitamin dan mineral. Anda bisa memilih buah seperti strawberry hingga blueberry.
- Kacang: Dengan menambahkan kacang, akan memberikan tekstur dan protein serta lemak sehat.
2. Mangkuk sereal gandum utuh, susu rendah lemak, buah dan kacang
- Sereal gandum utuh: Sama seperti Havermut, sereal juga menjadi sumber serat yang baik untuk pencernaan.
- Susu rendah lemak: Sumber protein dan kalsium.
- Buah: Memberikan rasa manis dan tambahan nutrisi.
- Kacang: Menambahkan kekayaan protein dan lemak sehat.
3. Roti gandum utuh, telur rebus, dan potongan buah
- Roti gandum utuh: Sumber karbohidrat kompleks yang memberikan energi.
- Telur rebus: Sumber protein tinggi dan nutrisi esensial.
- Buah: Menambahkan rasa manis dan vitamin, Anda bisa memilih potongan jeruk hingga melon.
4. Roti gandum utuh, selai kacang, dan susu rendah lemak
- Roti gandum utuh: Sumber karbohidrat sehat.
- Selai kacang: Sumber protein dan lemak sehat, Anda bisa memilih selai yang memiliki. kadar gula rendah.
- Susu rendah lemak: Sumber protein dan kalsium.
5. Pisang atau apel, selai kacang, dan susu rendah lemak
- Pisang atau apel: Memberikan rasa manis alami dan serat.
- Selai kacang: Sumber protein dan lemak sehat, Anda bisa memilih selai yang memiliki. kadar gula rendah.
- Susu rendah lemak: Sumber protein dan kalsium.
6. Sup ayam, roti gandum utuh, dan susu rendah lemak
- Sup ayam: Sumber serat, vitamin, protein, dan mineral.
- Roti gandum utuh: Sumber karbohidrat kompleks.
- Susu rendah lemak: Sumber protein dan kalsium.
Menu-menu ini dirancang untuk memberikan nutrisi seimbang dengan kombinasi karbohidrat, protein, lemak sehat, serat, serta vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh saat berpuasa.
Disarankan untuk memperhatikan porsi dan waktu makan agar tetap memenuhi kebutuhan nutrisi harian. Itulah informasi yang bisa menjadi pertimbangan bagi yang mencari menu diet untuk sahur dan buka puasa selama Ramadan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News