2 Cara Mudah Pantau Jalan Macet via Handphone, Pemudik Wajib Tahu

Selasa, 18 April 2023 | 03:40 WIB Sumber: Kompas.com
2 Cara Mudah Pantau Jalan Macet via Handphone, Pemudik Wajib Tahu


MUDIK LEBARAN - JAKARTA. Sebelum mudik Lebaran, para pemudik hendaknya harus menguasai cara cek jalan macet. Dengan demikian,  perjalanan mudik bisa berlangsung lancar dan nyaman. 

Di masa mudik Lebaran, peningkatan pengguna jalan bisa berkali-kali lipat sehingga menyebabkan jalan macet di mana-mana. 

Dilansir dari situs Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) akan mengoperasional 2.624 km jalan tol dan jaringan jalan nasional sepanjang 47.602 km untuk arus lalu lintas Lebaran 2023. 

Selain itu, 6 tuas tol baru di Jawa dan 4 di Sumatra juga akan difungsikan sementara. 

Berikut cara cek jalan macet agar Anda bisa memilih ruas yang lancar dan perjalanan mudik bisa nyaman. 

Layanan Siaga Sapta Taruna 2023

Direktorat Jenderal Bina Marga Kemen PUPR mengeluarkan layanan Siaga Sapta Taruna 2023 untuk memberikan informasi seputar jalur mudik Lebaran. 

Layanan ini akan memberikan informasi mengenai titik rawan kemacetan, bencana, dan pasar, tarif tol, posko jalur mudik, jalur alternatif, bahkan lokasi wisata dan prakiraan cuaca. 

Untuk mengecek jalan macet, berikut cara yang bisa dilakukan. 

1. Buka situs https://binamarga.pu.go.id/mudik#peta. 

2. Pilih menu "Titik Rawan Longsor, Kemacetan, Banjir, dan Pasar". 

3. Situs akan menampilkan peta Indonesia beserta jalur jalan tol. 

Baca Juga: Jasamarga Transjawa Catat 105.992 Kendaraan Sudah Tinggalkan Jakarta

4. Peta akan menunjukkan sejumlah titik, berikut artinya: 

- Titik merah: rawan macet 
- Titik hijau: rawan banjir 
- Titik hitam: rawan kecelakaan 
- Titik abu-abu: tugu atau pasar 
- Titik kuning: rawan longsor 

5. Pemudik dapat memperoleh detail informasi dari lokasi tersebut dengan cara klik pada titik yang dipilih. 

6. Pemudik juga dapat melihat detail lokasi titik yang rawan dengan klik bagian zoom to pada keterangan titik yang dipilih.

Baca Juga: H-6 Kemarin, Pergerakan Penumpang Angkutan Umum serta Kendaraan Kian Meningkat

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Terbaru