2 Cara Mudah Pantau Jalan Macet via Handphone, Pemudik Wajib Tahu

Selasa, 18 April 2023 | 03:40 WIB Sumber: Kompas.com
2 Cara Mudah Pantau Jalan Macet via Handphone, Pemudik Wajib Tahu


Google Maps 

Google Maps memberikan penunjuk navigasi dan kondisi jalan raya. Hal ini terlihat dari warna lajur jalan yang muncul pada aplikasi tersebut. 

Dilansir dari situs resmi Google, berikut arti titik kode warna lalu lintas pada Google Maps. 

- Hijau: Tidak ada penundaan lalu lintas. 
- Oranye: Jumlah lalu lintas sedang. 
- Merah: Penundaan lalu lintas. 

Semakin gelap warna merah, semakin lambat kecepatan lalu lintas di jalan tersebut. 

Sementara garis abu-abu atau biru pada peta menunjukkan rute jalan yang dilalui. 

Berikut cara untuk mengetahui kondisi lalu lintas dan jalan yang mengalami kemacetan melalui menu “lalu lintas” di Google Maps: 

1. Buka aplikasi Google Maps di hp atau buka situs https://www.google.com/maps/. 

2. Ketuk ikon yang berbentuk seperti lapisan kotak betumpuk di sisi kanan peta. 

Baca Juga: Mudik Gratis, Kemenhub Berangkatkan Hampir 2.000 Orang Naik Kapal KM Dobonsolo

3. Aplikasi akan menunjukkan sejumlah pilihan menu. 

4. Pilih menu “Layers” di bagian bawah kiri peta. 

5. Pilih menu "Traffic" untuk melihat kondisi jalan macet. 

6. Peta akan menunjukkan kondisi lalu lintas melalui kode warna. 

Selain kondisi jalan macet, menu Google Maps juga bisa menunjukkan insiden penyebab kemacetan lalu lintas melalui sejumlah simbol. 

Contohnya, kendaraan mogok, konstruksi, penutupan jalan, atau insiden lainnya. Untuk mengetahui detail penyebab kemacetan, pemudik dapat mengklik ikon-ikon yang muncul pada Google Maps. 

Sebagai catatan, informasi kemacetan jalan Google Maps hanya bisa diakses menggunakan peta online. Sehingga untuk memantau lalu lintas saat mudik, pemudik membutuhkan koneksi internet yang menyala.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dua Cara Mudah Cek Jalan Macet via Ponsel"
Penulis : Erwina Rachmi Puspapertiwi
Editor : Inten Esti Pratiwi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Terbaru