Dibekukan Komdigi, Apa Itu Worldcoin dan World ID?

Senin, 05 Mei 2025 | 12:46 WIB   Penulis: Ryan Suherlan
Dibekukan Komdigi, Apa Itu Worldcoin dan World ID?

ILUSTRASI. Logo of the new cryptocurrency Worldcoin on a laptop. Those who want to participate in World Coin must register with their biometric data.


MATA UANG KRIPTO - Wolrdcoin dan World ID tengah menjadi buah bibir dan viral di masyarakat. Namun, kemunculan Worldcoin dan Wolrd ID menimbulkan kontroversi terkait keamanan data penggunanya.

Viralnya Worldcoin dan World ID tersebut disebabkan oleh penggunanya akan mendapatkan dana sebesar Rp 800 ribu jika bersedia merekam iris mata retinanya.

Namun, seperti diberitakan Kontan.co.id, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) membekukan sementara Tanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (TDPSE) Worldcoin dan Wolrd ID tersebut.

Baca Juga: Jadwal KRL Solo Jogja Lengkap Hari Ini Senin 5 Mei 2025

Hal tersebut dilakukan Komdigi sebagai bentuk langkah preventif untuk mencegah risiko terhadap masyarakat.

Lantas apa itu Worldcoin?

Worldcoin adalah proyek mata uang kripto yang dikembangkan oleh Tools for Humanity, perusahaan yang didirikan oleh Sam Altman (CEO OpenAI), Alex Blania, dan Max Novendstern. 

Worldcoin diluncurkan secara resmi pada Juli 2023, dengan misi membangun identitas digital yang dapat memverifikasi bahwa seseorang adalah manusia, bukan kecerdasan buatan (AI).

Proyek ini bertujuan untuk menghadirkan sistem proof of personhood di era teknologi yang semakin canggih dan rawan penyalahgunaan identitas oleh bot atau AI. Salah satu teknologi utama yang digunakan adalah pemindaian iris mata melalui alat yang disebut Orb.

Baca Juga: Update Jadwal KRL Jabodetabek Terbaru Hari Ini Senin (5/5/2025)

Lalu apa Itu World ID?

World ID adalah produk utama dari ekosistem Worldcoin. Ini adalah identitas digital global dan terenkripsi yang dikembangkan sebagai bukti keunikan manusia. World ID bertindak sebagai paspor digital yang dapat digunakan secara online untuk:

- Verifikasi manusia (tanpa perlu mengungkapkan identitas asli)
- Mencegah bot dalam sistem voting, media sosial, dan platform digital lainnya
- Mendukung sistem verifikasi usia dan identitas dalam aplikasi keuangan, sosial, dan komersial

Untuk mendapatkan World ID, pengguna harus menjalani pemindaian biometrik iris mata melalui Orb. Data biometrik ini kemudian diubah menjadi kode terenkripsi yang tidak dapat dikembalikan menjadi gambar iris (zero-knowledge proof).

Baca Juga: Harga Emas Antam Logam Naik Rp 3.000 Jadi Rp 1.905.000 Hari Ini Senin (5/5)

Fakta Menarik tentang Worldcoin dan World ID

Diluncurkan oleh CEO OpenAI

Sam Altman, tokoh di balik ChatGPT dan OpenAI, juga merupakan co-founder Worldcoin. Hal ini membuat proyek ini menarik perhatian karena keterkaitannya dengan AI.

Menggunakan Teknologi "Orb"

Orb adalah perangkat bulat futuristik yang digunakan untuk memindai iris pengguna. Desainnya unik dan menjadi simbol visual dari Worldcoin. Orb memproses data iris untuk membuat identitas digital tanpa menyimpan citra asli.

Beroperasi di Lebih dari 160 Negara

Meskipun baru diluncurkan secara resmi pada 2023, Worldcoin sudah menjangkau 160+ negara dan memiliki lebih dari 26 juta pengguna hingga awal 2025.

Baca Juga: Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Senin (5/5/2025) Stagnan

Mulai Ekspansi ke AS pada 2025

Pada Mei 2025, Worldcoin resmi membuka lokasi fisik di beberapa kota besar AS seperti San Francisco, Miami, dan Los Angeles. Ini menandai ekspansi besar ke negara dengan regulasi ketat terkait privasi.

Menghadapi Kritik dan Tantangan Regulasi

Beberapa negara seperti Kenya, Brasil, Hong Kong, dan Jerman sempat menyetop atau menyelidiki proyek ini karena kekhawatiran atas privasi dan pengumpulan data biometrik. Isu etika dan transparansi menjadi sorotan besar.

Token Kripto WLD

Pengguna yang mendaftar dan melakukan pemindaian iris akan menerima token kripto WLD sebagai insentif. Token ini bisa digunakan dalam ekosistem Worldcoin dan mendukung sistem ekonomi berbasis identitas digital.

Selanjutnya: Promo 5.5 Hari Ini 5 Mei 2025 di HokBen, Alfamart, Indomaret, Domino Pizza dan CFC

Menarik Dibaca: Resep Tahu Oseng Saus Padang Pedas dan Gurih, Ide Menu Sat Set yang Ekonomis Banget

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ryan Suherlan
Terbaru