Tanpa perlu suplemen, ini cara-cara untuk menambah nafsu makan anak

Rabu, 01 Desember 2021 | 12:53 WIB   Penulis: Tiyas Septiana
Tanpa perlu suplemen, ini cara-cara untuk menambah nafsu makan anak

ILUSTRASI. Tanpa perlu suplemen, ini cara-cara untuk menambah nafsu makan anak.


PARENTING - Agar nafsu makan buah hati bertambah, banyak orangtua yang memilih menggunakan suplemen penambah nafsu makan. Namun, Anda bisa menambah nafsu makan buah hati dengan cara yang lebih mudah. 

Ada beberapa faktor yang membuat nafsu makan anak berkurang. Mengutip dari www.healthline.com, alergi hingga sakit bisa memicu penurunan nafsu makan. 

Minum jus atau susu di sela-sela makan juga mempengaruhi porsi makan anak. Dua jenis minuman ini bisa membuat anak lebih kenyang, meski tidak banyak makan makanan berat. 

Jika nafsu anak terus menurun, akan berefek buruk pada kesehatan dan tumbuh kembang anak. Karenanya, Anda perlu menerapkan beberapa cara agar nafsu makan anak bisa bertambah. 

Simak cara menambah nafsu makan anak yang dihimpun dari yourkidstable.com dan parenting.firstcry.com berikut: 

Baca Juga: Mengenal sistem tata surya dan planet-planet yang ada di dalam Galaksi Bima Sakti

  • Jangan memaksa anak

Ada banyak drama saat sedang menyuapi anak. Sering kali buah hati rewel dan tidak mau makan karena ingin bermain atau makanan tidak sesuai dengan keinginannya.

Tidak jarang orangtua tidak sabar saat menyuapi anak. Memaksa anak untuk makan banyak justru membuat mereka semakin terpaksa. 

Biarkan anak makan sesuai porsi yang dia inginkan. Jika terus dipaksa, anak bisa muntah dan menolak untuk makan. 

  • Tidak makan sambil menonton TV

Banyak orangtua yang membiarkan anaknya makan sambil menonton TV. Selain TV, gawai juga jadi pilihan teman makan untuk anak. 

Membiarkan anak bermain gadget atau menonton TV mungkin bertujuan agar anak mudah untuk disuapi karena perhatiannya fokus dengan tontonan TV.

Namun, cara ini justru menurunkan nafsu makan Anak. Hal ini dikarenakan perhatian anak tidak pada makanan tetapi pada TV atau gawai. 

Saat makan, usahakan untuk menjauhkan anak pada TV atau gawai. Lebih baik untuk makan di ruang makan yang jauh dari gangguan TV. 

Lebih bagus lagi jika keluargalah yang menemani anak makan. Mereka jadi lebih semangat untuk makan dan otomatis menambah nafsu makan. 

Baca Juga: Konsumsi 7 makanan ini jadi cara menambah berat badan

 

  • Porsi makan yang sedikit tetapi sering

Jika cenderung memakan makanan dengan porsi sedikit, ada baiknya untuk memberi makan sesering mungkin. 

Berikan jarak yang sedikit antar jam makan anak. Cara ini bisa menjadi solusi agar anak tetap makan banyak meski porsi makan mereka sedikit. 

  • Jajan setelah makan besar

Jangan berikan jajan sebelum makan besar. Tindakan ini membuat anak cepat kenyang tanpa makan makanan berat. 

Berikan jajanan yang mereka suka setelah makan makanan besar. Pastikan jajan yang Anda berikan merupakan jajanan yang bergizi seperti buah atau jajan pasar yang mengandung sedikit bahan kimia.

Baca Juga: KSEI buka lowongan kerja terbaru Desember 2021, simak posisi dan persyaratannya

  • Ganti menu makanan

Cara paling mudah untuk meningkatkan nafsu makan anak adalah mengganti menu makanan. Terkadang anak bosan dengan menu yang Ibu buat.

Karenanya, Anda perlu sedikit berkreasi dengan menu makanan Anda. Coba berkreasi dengan mencoba beragam menu makanan.

Atau Anda bisa menghias makanan buah hati agar tampak lebih menarik. Nafsu anak bisa bertambah dengan cara ini. 

  • Hindari junk food

Selain makanan, mungkin Anda juga memberikan vitamin untuk menambah nafsu makan anak. Anda bisa membelinya di apotek dan beli yang cocok untuk anak. 

Asupan makanan juga perlu diperhatikan agar nafsu makan anak bertambah. Junk food mengandung banyak gula dan kalori. 

Hal ini justru akan menurunkan nafsu makan anak. Ganti makanan tersebut dengan makanan yang lebih sehat. 

Selain bagus untuk tubuh, nafsu makan anak juga bisa lebih bertambah dengan makanan sehat. 

  • Berolahraga 

Berolahraga menjadi salah satu cara mudah untuk menambah nafsu makan anak. Dengan beraktivitas, tubuh akan mengeluarkan banyak energi. 

Saat kalori dalam tubuh banyak terbakar, anak akan lebih mudah merasa lapar. Dengan demikian, anak akan lebih banyak makan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Tiyas Septiana

Terbaru