Mau Pasang Gigi Palsu? Cek Syarat, Biaya, dan Prosedur dengan BPJS Kesehatan,

Minggu, 26 Januari 2025 | 08:30 WIB   Penulis: Bimo Kresnomurti
Mau Pasang Gigi Palsu? Cek Syarat, Biaya, dan Prosedur dengan BPJS Kesehatan,

ILUSTRASI. Dokter Gigi memeriksa gigi warga. SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO


KESEHATAN - JAKARTA. Pelajari cara memasang gigi palsu menggunakan BPJS Kesehatan. Program kesehatan dari pemerintah ini mencakup berbagai kebutuhan, termasuk perawatan gigi.

BPJS Kesehatan memberikan jaminan kepada peserta aktif untuk mendapatkan layanan kesehatan berkualitas dengan biaya gratis atau diskon.

Salah satu layanan yang bisa diakses peserta BPJS Kesehatan adalah pemasangan gigi palsu.

Baca Juga: Tidak Semua Ditanggung, Ini 21 Layanan yang Tidak DItanggung BPJS Kesehatan

Prokes Pemeliharaan Kesehatan Gigi

Pemasangan gigi palsu merupakan prosedur medis untuk menggantikan gigi yang hilang dan memulihkan fungsi pengunyahan serta penampilan wajah.

Gigi palsu tidak hanya mengatasi masalah fungsional, tetapi juga membantu memperbaiki estetika. Artinya, pemasangan gigi palsu sering kali dilakukan untuk meningkatkan penampilan, memperbaiki susunan gigi, atau memulihkan senyum.

Ekstraksi gigi mungkin diperlukan jika ada gigi yang rusak parah atau terinfeksi. Dokter gigi dapat merekomendasikan pemasangan gigi palsu sebagai pengganti untuk mencegah perubahan bentuk wajah dan menjaga fungsi pengunyahan.

Baca Juga: 18 Pilihan Makanan yang Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi

Jenis Gigi Palsu

Bagi mereka yang memiliki gigi asli yang lemah atau tidak berfungsi optimal, gigi palsu dapat meningkatkan kemampuan mengunyah sehingga proses makan menjadi lebih efisien.

Proses pemasangan gigi palsu memerlukan beberapa tahap dan persiapan untuk memastikan kenyamanan, kecocokan, dan fungsi yang optimal.

Gigi palsu dapat dibedakan menjadi dua jenis utama:

  • Gigi Tiruan Sebagian (Partial Dentures): Gigi palsu ini digunakan jika sebagian gigi asli masih ada. Gigi tiruan sebagian terdiri dari rangka logam atau akrilik yang mendukung gigi palsu dan melekat pada gigi-gigi asli menggunakan kaitan atau klip.
  • Gigi Tiruan Penuh (Complete Dentures): Gigi tiruan penuh digunakan jika tidak ada gigi asli yang tersisa di rahang atas atau bawah. Gigi tiruan penuh ini terbuat dari bahan akrilik dan dirancang untuk menutupi seluruh rahang atas atau bawah. Mereka dipasang dengan cara yang memungkinkan mereka untuk melekat pada gusi atau dengan bantuan semacam perekat gigi tiruan.

Baca Juga: Apa Penyebab Gula Darah Tinggi pada Orang yang Tidak Diabetes?

Gigi Palsu yang Ditanggung BPJS

Setelah mengenal beberapa jenis gigi palsu, perlu diketahui bahwa BPJS tidak mengikat dalam memilih jenis gigi palsu yang ditanggung.

Pasien dapat memilih bahan gigi tiruan akan disesuaikan dengan kondisi rongga mulut pasien dan ketersediaan dari pemberi fasilitas. Adapun, pilihan material gigi palsu termasuk akrilik, metal, valplast, dan lain sebagainya.

Lalu bagaimana cara pasang gigi palsu dengan BPJS Kesehatan? Simak informasi selengkapnya.

Baca Juga: Jelang Implementasi, Petunjuk Teknis Pemeriksaan Kesehatan Gratis Diterbitkan

Biaya yang ditanggung BPJS Kesehatan untuk Gigi Palsu

BPJS Kesehatan menyediakan subsidi untuk pemasangan gigi palsu, tetapi penting untuk diingat bahwa mereka tidak memiliki aturan tetap mengenai jenis bahan gigi tiruan yang akan ditanggung. Pemilihan bahan akan disesuaikan dengan kondisi mulut pasien dan ketersediaan di fasilitas kesehatan yang bersangkutan.

Meskipun tidak sepenuhnya membiayai pemasangan gigi palsu, pihak BPJS menawarkan potongan yang bisa mencapai hingga Rp1 juta untuk kedua rahang.

Jumlah potongan ini bervariasi tergantung pada jumlah gigi yang hilang, dilansir dari akun X resmi @BPJSKesehatanRI.

  • Full protesa gigi maksimal Rp1.000.000
  • Masing-masing rahang maksimal Rp500.000 per rahang.

Baca Juga: 5 Makanan Penyebab Bau Badan Ini Wajib Dibatasi, Ada Daging hingga Sayuran

Panduan Pasang Gigi Palsu dengan BPJS Kesehatan

Setelah memahami potongan harga dan jenis gigi palsu yang ditanggung BPJS, berikut ini adalah prosedur lengkap untuk memanfaatkan layanan tersebut. Ini akan membantu mempersiapkan Anda sebelum mengunjungi fasilitas kesehatan:

Pastikan Anda terdaftar sebagai anggota BPJS Kesehatan yang aktif. Pilih faskes pertama yang terdekat dengan tempat tinggal Anda untuk memudahkan akses.

1. Kunjungi Faskes Pertama

Di faskes pertama, Anda akan menjalani pemeriksaan untuk mengetahui kondisi kehilangan gigi. Jika faskes pertama dapat menangani pemasangan gigi palsu, Anda bisa langsung mendapatkan perawatan di sana.

Apabila diperlukan perawatan lebih lanjut oleh dokter gigi spesialis, faskes pertama akan merujuk Anda ke fasilitas kesehatan tingkat lanjutan.

2. Dapatkan Surat Rujukan

Faskes pertama akan mengeluarkan surat rujukan ke fasilitas kesehatan atau rumah sakit tingkat lanjutan jika diperlukan. Surat ini akan mencantumkan nama dokter spesialis yang akan menangani Anda serta jadwal kunjungannya.

Pastikan untuk mengikuti instruksi yang tertera pada surat rujukan tersebut. Dengan memahami prosedur ini, Anda bisa memanfaatkan layanan BPJS Kesehatan dengan lebih efektif untuk pemasangan gigi palsu.

Baca Juga: Cara Tahu Umur Kucing dari Fisik dan Hitungan Sesuai Umur Manusia

Sebelum pemasangan gigi palsu

Ada beberapa tahapan persiapan dan pemeliharaan sebelum mempertimbangkan untuk pasang gigi palsu.

  • Konsultasi dengan Dokter Gigi: Temui dokter gigi atau ahli protetik untuk konsultasi awal. Diskusikan riwayat kesehatan gigi dan mulut Anda, serta tujuan Anda dalam memasang gigi palsu.
  • Pemeriksaan dan Evaluasi: Dokter gigi akan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap kondisi gigi, gusi, dan rahang Anda. Ini mungkin melibatkan pencitraan seperti rontgen untuk mendapatkan gambaran yang lebih baik tentang struktur gigi dan rahang.
  • Perencanaan Perawatan: Dokter gigi akan merencanakan perawatan berdasarkan hasil pemeriksaan dan evaluasi. Ini mencakup menentukan jenis gigi palsu yang sesuai (sebagian atau penuh) dan bahan yang akan digunakan.
  • Pengambilan Cetakan: Dokter gigi akan mengambil cetakan atau cetakan rahang Anda untuk membuat gigi palsu yang sesuai dengan bentuk dan ukuran mulut Anda.
  • Percobaan dan Penyesuaian: Pada kunjungan berikutnya, Anda akan mencoba gigi palsu yang sementara untuk memastikan bahwa mereka pas dan nyaman. Dokter gigi akan melakukan penyesuaian jika diperlukan.
  • Penyesuaian Terakhir: Setelah pasti bahwa gigi palsu cocok dengan baik, akan dibuat gigi palsu permanen berdasarkan penyesuaian terakhir yang telah dilakukan.
  • Pemeliharaan Gigi Palsu: Dokter gigi akan memberikan instruksi mengenai cara membersihkan dan merawat gigi palsu dengan baik. Ini penting untuk menjaga kebersihan dan umur panjang gigi palsu.

Demikian penjelasan terkait cara pasang gigi palsu dengan BPJS Kesehatan, syarat, prosedur, jenis gigi yang ditanggung.

Tonton: Hore! Masyarakat Bisa Cek Kesehatan Gratis Meski Bukan Peserta BPJS Kesehatan

Selanjutnya: Libur Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek 2025, Monas Buka sampai Malam

Menarik Dibaca: 17 Makanan Pencegah Kadar Gula Darah Naik yang Efektif dan Layak Dicoba

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Bimo Kresnomurti
Terbaru